Selasa, 09 April 2013

Cinta yang Cerdas


Ya Allah, hanya Engkaulah tempatku curahkan isi hati
Hanya Engkaulah tempatku mengadu dirundung pilu
Begitulah aku ketika menunggu sebuah keajaiban
Dan aku tetap berdoa dan berusaha

Aku bukan orang yang sempurna
Dan aku punya asa menjadi orang yang lebih baik
Dari hari ke hari menjalani hidup
Sesuai perintah Allah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW

Tugasku sama dengan manusia lainnya
Sesuai tujuan Allah menciptakan aku dan
Menurunkan aku ke bumi ini dari alam ruh
Tugasku sebagai khalifah di bumi
Aku punya banyak sekali keterbatasan
Aku adalah manusia yang tak luput dari salah dan lupa
Dan sebaik-baik manusia kembali ke jalan yang benar
Setelah manusia itu salah dan lupa

Tugasku sama dengan manusia lainnya
Peranku ketika aku mengetahui satu ayat Allah
Menyampaikan kepada manusia yang lain
Aku menyampaikan amanah...
Berdasarkan Al Qur an dan Al Hadist yang pernah kubaca

Tugasku sama dengan manusia lainnya
Sebagai manusia yang senantiasa saling
Mengingatkan dan menasehati kepada sesamanya
Akan kebenaran dan menetapi kesabaran
Dan bukan kuasa aku mengubah seseorang
Karena kuasa Allah lah seseorang itu berubah

Apakah kamu juga bisa memahami maksudku?

Entahlah….
Kamu ya kamu,
Kamu itu ya begitu
Dengan izin Allah yang bisa mengubah tingkahmu
Ya diri kamu sendiri
Yang sebenarnya aku tak tahu hatimu

Kejujuran itu menyakitkan
Dan kebohongan itu jauh lebih menyakitkan
Kejujuran itu letaknya ada di dalam hati (jantung/heart/qolbu)
Kebohongan itu letaknya ada di dalam akal
Kejujuran dan kebohongan itu semua karena cinta
Cinta kepada siapa?
Hanya diri kamu sendiri yang bisa menjawabnya.

Tanpa cinta, kecerdasan itu berbahaya,
Dan tanpa kecerdasan, cinta itu tidak cukup.
Jadilah pecinta yang cerdas dan
Seorang yang cerdas yang tulus mencintai
Agar hidup ini kian berarti

Cinta yang cerdas bisa membedakan di mana letak kejujuran dan kebohongan.
Kejujuran itu bergaransi surga,
kebohongan itu bergaransi neraka
Pilih mana?
Kita sendiri yang menentukan….
Karena hidup itu pilihan….
Apa pun, di mana pun, kapan pun, dengan siapa pun, dan bagaimana pun
Kita musti siap dengan risiko pilihan kita

Mari bergegas untuk segera berbenah Sobat, waktu kita sangat  terbatas....


(Catatan kecil untuk sahabatku)









Selasa, 02 April 2013

Mimpi oh mimpi....

Pagi ini aku terbangun dari mimpiku...
karena dua orang teman lama kembali hadir dalam tidur lelapku...
Wahyu dan Mas Nas...
Teman nonton bareng masa kuliah dulu...

Apa kabarnya mereka?
semoga mereka selalu dalam lindungan-Nya...
bersama dengan anak-anak dan keluarga mereka...
bahagia selamanya...

amin yra... :)